Bagaimana Cara Menciptakan Rumah Ramah Anak agar Buah Hati Nyaman? Begini Penjelasannya!

Memiliki rumah dengan desain yang indah tentu menjadi impian semua orang. Namun bagi mereka yang sudah berkeluarga dan memiliki buah hati, ada aspek lain yang jauh lebih penting dari sekedar keindahan rumah. Ya, apalagi jika bukan membuat rumah tersebut menjadi rumah yang ramah bagi anak.

Apa Itu Rumah Ramah Anak?

Membangun rumah yang ramah untuk buah hati sama pentingnya dengan membangun rumah tahan gempa. Apalagi jika Anda memiliki anak yang masih kecil dan masih membutuhkan pengawasan. Untuk membuat rumah yang ramah anak, Anda perlu memperhatikan berbagai hal.

Namun sebelum itu, akan lebih baik jika kita mengenal apa itu rumah ramah anak. Rumah ramah anak merupakan rumah yang mampu memberikan keamanan dan kenyamanan bagi anak-anak untuk bebas bermain dan bereksplorasi. Rumah yang aman dan ramah bagi buah hati berfungsi untuk meminimalisir berbagai hal yang bisa saja mencelakakan mereka.

Pada prinsipnya, desain rumah yang ramah bagi anak perlu memperhatikan aspek keamanan, keselamatan, kenyamanan, dan juga kesehatan anak. Sedangkan dalam pembuatannya, material yang digunakan untuk membuat rumah ramah anak sebenarnya sama saja dengan material rumah pada umumnya.

Bisa menggunakan hebel bangunan, bata merah, atau yang lainnya. Namun, hanya saja tatanan pada bagian dalam rumah yang sedikit membedakan jenis rumah ini dengan rumah pada umumnya.

Tips Membuat Rumah Ramah Anak

Untuk menciptakan sebuah hunian yang ramah bagi anak, setidaknya Anda perlu tahu berbagai tips dan aspek pendukung lainnya untuk membuat hunian menjadi nyaman. Agar hunian ramah anak yang ingin Anda buat tercapai, berikut kami berikan tips untuk membuat hunian yang ramah bagi buah hati Anda.

1. Hindari Perabotan dengan Sudut Lancip

Perabotan atau furniture merupakan salah satu elemen yang erat kaitannya dengan interior rumah. Untuk membuat rumah yang ramah bagi anak, Anda perlu menghindari penggunaan perabotan atau furniture yang memiliki sudut lancip. Karena perabotan dengan sudut lancip berpotensi menimbulkan bahaya bagi anak-anak saat mereka sedang beraktivitas.

Oleh sebab itu, untuk lebih amannya Anda bisa memilih perabotan dengan sudut yang tumpul atau bahkan perabotan yang tidak memiliki sudut, seperti meja bundar. Tetapi, jika Anda sudah terlanjur menggunakan peralatan dengan sudut lancip, Anda bisa mengatasinya dengan menggunakan pelindung karet pada ujung-ujung sudut tersebut. 

Menghindari menggunakan perabotan yang memiliki sudut lancip, Sumber: havenly.com
Menghindari menggunakan perabotan yang memiliki sudut lancip, Sumber: havenly.com

2. Mengatur Keberadaan Stop Kontak dan Kabel

Anak-anak biasanya akan sangat penasaran dengan benda-benda yang belum pernah mereka lihat bahkan pegang, diantaranya adalah stop kontak dan kabel. Itu sebabnya, Anda perlu mengatur keberadaan stop kontak dan kabel tersebut. Pastikan keberadaan stop kontak dan kabel-kabel tersebut jauh dari jangkauan anak-anak Anda.

Benda-benda berbahaya tersebut bisa Anda letakkan di area yang lebih tinggi atau bahkan disembunyikan keberadaannya. Stop kontak yang disembunyikan biasanya berada di area bawah dan mudah dijangkau oleh anak-anak. Keberadaan stop kontak tersebut dapat disembunyikan dengan bantuan sofa.

Atau agar semakin aman, Anda bisa menggunakan jenis stop kontak dengan penutup atau stop kontak putar.

Mengatur keberadaan stop kontak agar rumah lebih ramah anak, Sumber: electriwikia.blogspot.com
Mengatur keberadaan stop kontak agar rumah lebih ramah anak, Sumber: electriwikia.blogspot.com

3. Melapisi Lantai dengan Alas Tambahan

Melapisi lantai dengan alas tambahan seperti karpet tebal adalah salah satu tips yang bisa Anda lakukan untuk membuat hunian yang ramah bagi anak. Selain berfungsi untuk melindungi anak dari licinnya lantai yang dapat membuat terpeleset, alas tambahan juga bisa melindungi anak-anak ketika terjatuh agar tidak kesakitan.

Anda bisa memilih karpet anak dengan motif karakter kartun yang disukai anak-anak ataupun karpet yang sesuai dengan desain rumah Anda. Jangan lupa untuk membersihkan karpet secara rutin agar tidak menjadi sarang kuman dan penyakit. 

Menjadikan rumah yang ramah anak dengan menambahkan karpet di bagian lantai, Sumber: houzz.com
Menjadikan rumah yang ramah anak dengan menambahkan karpet di bagian lantai, Sumber: houzz.com

4. Menyediakan Ruangan Khusus Bebas Ekspresi

Bukan hal yang aneh jika anak-anak gemar mencoret apapun yang ada disekitarnya untuk mengekspresikan perasaan dan pemikirannya. Nah, untuk menghindari dinding rumah Anda kotor karena dicoret-coret, Anda bisa menyediakan ruangan khusus yang bebas digunakan untuk berekspresi atau dengan kata lain Anda bisa menyediakan ruang bermain.

Ruangan khusus untuk bermain ini juga dapat menjadi media bagi anak untuk mengeksplorasi kreativitasnya. Agar ruangan ini tetap dalam keadaan yang bersih, Anda bisa menyediakan papan tulis besar sebagai media untuk corat-coret.

Sebagai antisipasi, Anda juga perlu menggunakan cat tembok yang mudah dibersihkan dari noda coretan. Dengan begitu, anak dapat lebih bebas dalam berekspresi dan bereksplorasi namun kebersihan dan kerapian rumah tetap terjaga.

Membuatkan ruangan khusus untuk anak bermain, Sumber: houzz.com
Membuatkan ruangan khusus untuk anak bermain, Sumber: houzz.com

5. Menggunakan Pagar Pada Tangga

Pada usia tertentu, anak akan mulai aktif merangkak, belajar berjalan, bahkan berlari. Bagi Anda yang memiliki rumah bertingkat tentu ini akan sangat beresiko karena anak akan sangat mungkin untuk mencoba naik dan menuruni tangga. Jika tanpa pengawasan dari orang tua, tentu hal ini akan sangat berbahaya.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa menambahkan pagar pada tangga tersebut. Dengan keberadaan pagar yang ada di tangga, akan membuat kita merasa tenang karena anak-anak tidak akan bisa menurun dan menaiki tangga tersebut.

Menambahkan pagar di bagian tangga rumah, Sumber: popmama.com
Menambahkan pagar di bagian tangga rumah, Sumber: popmama.com

6. Bebas Asap dan Polusi

Salah satu aspek penting dalam menciptakan rumah yang ramah bagi anak adalah dengan memperhatikan aspek kesehatan. Aspek kesehatan disini artinya sebuah rumah harus terhindar dari polusi dan asap, apalagi asap rokok.

Oleh sebab itu, sebagai orang tua kita perlu tahu tempat ketika akan melakukan kegiatan merokok atau bahkan tidak perlu merokok sama sekali. Karena anak-anak bahkan kita sekalipun, berhak hidup dengan menghirup udara bersih tanpa asap rokok di dalam rumah.

Pastikan di dalam rumah bebas dari polusi dan asap, Sumber: herminahospitals.com
Pastikan di dalam rumah bebas dari polusi dan asap, Sumber: herminahospitals.com

Untuk membangun dan menciptakan rumah yang ramah untuk buah hati, Anda bisa mengkonsultasikannya pada jasa perusahaan konstruksi di Jakarta. Salah satu jasa konstruksi yang bisa Anda ajak kerjasama adalah PT Adiprana Sentosa Indovesco.

Dengan begitu, Anda tidak akan kebingungan lagi dalam menentukan rumah yang ramah bagi anak-anak itu seperti apa. Semoga informasi yang telah kami sampaikan di atas bisa memberikan banyak manfaat untuk Anda.

Bagikan ke sosial media Anda :
Artikel Terbaru
Jika Anda ingin berlangganan artikel dari kami, silahkan lampirkan email Anda formulir di bawah ini
× Chat via WhatsApp!