9 Jenis Besi Bangunan dalam Konstruksi, Anda Wajib Tahu!

Di dalam kegiatan konstruksi, tentu saja sudah akrab dengan berbagai jenis besi bangunan. Sebelum melakukan kegiatan konstruksi tersebut, Anda wajib mengetahui apa saja jenis besi yang ada. Hal dikarenakan berbagai jenis besi tersebut merupakan elemen yang penting dalam pembangunan.

Perlu Anda ketahui bahwa jenis-jenis besi yang ada memiliki fungsi yang berbeda. Supaya sebuah bangunan bisa berdiri dengan kokoh maka elemen penting tersebut harus diletakkan ditempat yang tepat. Selain fungsinya yang berbeda-beda, harga besi bangunan yang ada juga tidak sama. Hal ini tergantung dari berbagai aspek, misalnya saja dari jenisnya.

Apakah semua jenis besi memiliki berat dan panjang yang sama? Jawabannya tidak. Berat dan panjang besi bangunan juga berbeda-beda. Ada yang memiliki bobot ringan hingga berat. Bahkan ada yang pendek dan juga panjang. Jadi tidak heran jika Anda perlu mengetahui berbagai jenis besi tersebut sebelum melakukan kegiatan konstruksi.

Jenis-Jenis Besi Bangunan

Apakah Anda ingin membangun basement atau melakukan renovasi di rumah? Jika iya, maka Anda perlu memastikan bahwa bangunan berdiri dengan kokoh. Bangunan kokoh dapat dilihat dari unsur pondasinya yang kuat. Oleh sebab itu Anda perlu mengetahui apa saja jenis besi bangunan yang ada di dalam konstruksi.

1. Besi Beton

Besi beton merupakan sebuah besi yang digunakan untuk penulangan konstruksi beton. Jenis besi yang satu ini bisa juga disebut dengan beton bertulang. Terdapat 2 macam besi beton yakni besi polos dan besi ulir. Sifat dari kedua besi beton tersebut juga berbeda.

Untuk besi polos, ia akan lebih mudah dibentuk. Sebaliknya, untuk besi ulir memiliki sifat yang sulit dibentuk. Secara umum, mengecek kondisi besi beton merupakan hal yang sangat penting. Gunakanlah besi beton yang berkualitas, salah satu cirinya yang tidak berkarat.

Panjang besi bangunan yang satu ini standarnya 12 meter dengan diameter yang beragam. Mulai dari 6, 8, hingga 25 millimeter. Jika Anda akan renovasi rumah dan menggunakan jenis besi yang satu ini, maka pastikan Anda memilih yang berkualitas. Selain itu sesuaikan juga ukuran besi dengan beban berat yang akan ditopangnya.

Besi beton, Sumber: 99.co
Besi beton, Sumber: 99.co

2. Besi Siku

Besi siku merupakan material yang terbuat dari logam besi dan memiliki panjang standar 6 meter. Untuk ukuran lebar penampang dan ketebalan yang dimiliki besi siku cukup bervariasi. Jika dilihat dari ukuran penampang besi siku diantaranya yakni 2 cm, 3 cm, 4 cm, dan 5 cm. Lalu untuk ketebalannya berkisar antara 1,4 mm hingga 3,4 mm.

Besi siku ini biasanya dimanfaatkan untuk membuat rak besi, pagar, tower air, konstruksi tangga, rangka pintu, rangka jendela, dan lain sebagainya. Sebelum menggunakan besi siku, pastikan bahwa besi tersebut berkualitas ya. Sehingga kegiatan konstruksi yang Anda kerjakan sesuai dengan yang diharapkan. 

Besi siku, Sumber: betonbesibaja.com
Besi siku, Sumber: betonbesibaja.com

3. Besi Plat

Besi yang memiliki bentuk lempengan ini sering dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk berbagai kebutuhan konstruksi bangunan dan peralatan rumah tangga. Lempengan yang memanjang ini sangat mudah dibentuk. Jadi wajar saja jika banyak yang memanfaatkan besi plat untuk berbagai kebutuhan.

Besi plat, Sumber: muaradua.co.id
Besi plat, Sumber: muaradua.co.id

4. Besi Hollow

Besi hollow merupakan salah satu material yang paling dicari untuk kegiatan konstruksi. Jenis besi yang satu ini memiliki banyak kelebihan. Beberapa diantaranya ialah:

  • Memiliki harga yang terjangkau,
  • Pemasangan yang mudah dan juga kokoh,
  • Peredam panas yang baik,
  • Tidak mudah terkena korosi,
  • Tahan terhadap serangan rayap,
  • Memiliki daya tahan yang kuat,
  • Terdapat nilai estetikanya,
  • Tahan terhadap api.

Berbagai kelebihan itulah yang membuat besi hollow ini semakin populer di bidang konstruksi. Jenis besi yang satu ini biasanya digunakan untuk membuat pagar rumah, berbagai furniture rumah, lapisan saluran gas, hingga pembuatan railing tangga.

Besi hollow, Sumber: kpssteel.com
Besi hollow, Sumber: kpssteel.com

5. Besi Wiremesh

Jenis besi bangunan selanjutnya ialah besi wiremesh. Besi yang satu ini memiliki bentuk yang cukup unik. Bentuk dari besi wiremesh ini seperti anyaman yang bahannya terbuat dari kawat yang cukup tebal. Untuk berat dari besi ini cenderung ringan, sehingga bisa dijadikan sebagai pilihan terbaik pada penguat pagar beton di rumah.

Besi wiremesh, Sumber: wira.co.id
Besi wiremesh, Sumber: wira.co.id

6. Besi H-beam

H-beam merupakan besi baja yang memiliki bentuk seperti balok. Besi yang satu ini secara teknis bernama hot rolled dan memiliki bentuk seperti huruf H. Biasanya besi h-beam ini digunakan untuk konstruksi jembatan dan proyek gedung besar.

Besi ini banyak digunakan untuk kegiatan konstruksi berskala besar. Selain pada konstruksi jembatan atau proyek gedung bertingkat, besi ini juga bisa digunakan untuk rumah dengan gaya industrial.

Besi h-beam, Sumber: besibajanusantara.com
Besi h-beam, Sumber: besibajanusantara.com

7. Besi Wide Flange (WF)

Jika dilihat sekilas, besi WF ini memiliki bentuk yang mirip dengan besi h-beam. Namun sebenarnya kedua jenis besi ini berbeda. Besi WF memiliki gaya tekan dan tarik yang lebih tinggi dibanding dengan besi h-beam. Secara umum, besi WF ini dimanfaatkan sebagai material pembuat rangka gedung.

Besi WF memiliki kekuatan yang seimbang dalam hal tekan atau tarik. Sehingga tidak heran jika banyak yang menggunakan besi ini untuk pondasi pembuat bangunan. Beberapa konstruksi yang memanfaatkan besi WF diantaranya ialah pembuatan gedung, jembatan, dan berbagai bangunan lainnya.

Besi wide flange (WF), Sumber: kpssteel.com
Besi wide flange (WF), Sumber: kpssteel.com

8. Pipa Besi

Jenis besi yang memiliki bentuk bulat dan memanjang seperti pipa ini termasuk salah satu besi yang sering dijumpai dalam sebuah konstruksi. Bahan baku utama dari pipa besi ini adalah baja. Pipa besi ini memiliki fungsi yang bervariasi. Beberapa diantaranya ialah untuk mengalirkan air, gas, udara, hingga saluran pembuangan.

Pipa besi, Sumber: artikel.rumah123.com
Pipa besi, Sumber: artikel.rumah123.com

9. Besi CNP dan UNP

Jenis besi dalam konstruksi selanjutnya ialah besi CNP dan UNP. 2 jenis besi ini bisa dikatakan masih bersaudara namun memiliki fungsi dan bentuk yang berbeda. Untuk jenis besi CNP memiliki bentuk seperti huruf C dan biasanya dijadikan sebagai bahan baku konstruksi besi pada rangka atap dan rangka yang lainnya. 

Lalu untuk jenis besi UNP memiliki bentuk seperti huruf U dan biasanya dijadikan sebagai balok penutup pada atap serta penopang pada dinding. Besi CNP dan UNP ini merupakan material yang cukup penting dalam kegiatan konstruksi.

Besi CNP, Sumber: supplierbesi.web.id
Besi CNP, Sumber: supplierbesi.web.id

Itulah tadi informasi mengenai jenis besi bangunan dalam kegiatan konstruksi. Untuk berbagai hal yang menyangkut konstruksi bangunan, lebih baik serahkanlah pada ahlinya. Misalnya saja seperti PT Adiprana Sentosa Indovesco (ADISI) yang bisa Anda jadikan sebagai solusi mengenai berbagai permasalahan konstruksi.

Bagikan ke sosial media Anda :
Artikel Terbaru
Jika Anda ingin berlangganan artikel dari kami, silahkan lampirkan email Anda formulir di bawah ini
× Chat via WhatsApp!